Tadi pagi sekitar pukul 10.00 WITA, ada temannya Daddy nelpon dan bertanya tentang komunitas Kampung Dongeng. Teman tersebut tertarik dengan aktivitas kampung dongeng setelah membaca blogku ini. Namanya Kak Dul, kakak senior di Pramuka Unhas Makassar. Kak Dul ingin anaknya ikut dalam berbagai aktivitas mendongeng di Makassar. Secara singkat Daddy menjelaskan Kampung Dongeng dan pendirinya yaitu Kak Awam.
Aku ingat tanggal 16 Oktober adalah hari dimana Kampung Dongeng Sulsel diresmikan di Makassar. Dan sebagai pusatnya digunakan di TK Pertiwi Sulsel Jl. Bontolangkasa . Pada hari itu, saya dan Kak Awam bersama-sama mendongeng dalam acara peresmiannya setelah selama 3 hari mengadakan roadshow di berbagai tempat di Makassar. Aku jiuga ikut mendongeng bersama kak Awam di Trans Studio Makassar untuk mengihibur anak anak yatim piatu dari Panti Asuhan Usamah. Mereka berjumlah 20 orang dan sangat senang bisa masuk ke Trans Studio untuk bermain sepuasnya di semua wahana.
Namun setelah acara peresmian Kampung Dongeng, sepertinya aku belum pernah mendengar aktivitasnya lagi. Padahal aku ingin sekali semua aktivitas mendongeng dipusatkan di Kampung Dongeng Sulsel. Saat ini semua kegiatan dongeng aku lakukan sendiri bersama kedua orangtua yang setia menemaniku. Padahal ada beberapa kakak-kakak yang kemarin sempat ditraining oleh Kak Awam untuk bisa tampil mendongeng. Namun karena tidak ada kegiatan, maka kakak-kakak tersebut tidak bisa tampil untuk mendongeng. Malah ada 2 orang guru eskul di sekolahnya yang lolos jadi pendongeng di Kampung Dongeng, tapi sampai saat ini belum pernah tampil mendongeng.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar