Jumat, 06 September 2013

Dongeng Kreatif dan Advokasi Pengembangan PAUD di Mamuju


Acara “Dongeng Kreatif” Dalam Rangka
Program Advokasi Pengembangan Anak Usia Dini
Holistik dan Integratif (PAUD-HI) Provinsi Sulawesi Barat

Anak-anak usia dini di Indonesia yang termasuk dalam kelompok usia 0 hingga 6 tahun berada dalam tahap awal pertumbuhan yang dikenal dengan istilah “golden age” atau masa keemasan. Tingkat daya serap otak anak-anak pada kisaran usia ini berada pada tahapan luar biasa dan mengagumkan di mana perkembangan kapasitas otak mencapai 80%. Berdasarkan fakta ilmiah tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemdikbud) meluncurkan program “Pendidikan Anak Usia Dini” atau disingkat PAUD melalui Pasal 28 UU Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003. Pada tahun 2006 Kemdikbud menjalin kerja sama dengan UNICEF Indonesia untuk mengembangkan PAUD di daerah-daerah kurang mampu di Indonesia, yang kemudian istilahnya berkembang menjadi “Pengembangan Anak Usia Dini – Holistik dan Integratif” atau PAUD-HI, dengan konsep pendekatan secara holistik dan terintegrasi dengan unsur-unsur kehidupan masyarakat lainnya. Pengembangan anak usia dini tidak hanya bertolok ukur pada segi pendidikan, tetapi erat kaitannya dengan pergaulan dan komunikasi di lingkungan keluarga, unsur sosial dan budaya masyarakat, asupan gizi dari sang ibu sejak anak berada dalam kandungan dan selama masa menyusui, kebersihan lingkungan, hingga unsur religi/agama. Di tingkat kabupaten, PAUD-HI menjadi program yang melibatkan partisipasi aktif berbagai instansi pemerintah, mulai dari Dinas Pendidikan (Dindik) melalui gerakan PAUD, Dinas Kesehatan (Dinkes) melalui Posyandu, Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melalui Bina Keluarga Balita (BKB), hingga Dinas Agama dan Dinas Sosial. Semuanya bernaung di bawah koordinasi Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (BAPPEDA).
PT BFI Finance Indonesia Tbk. (“BFI Finance”) menjalin kerja sama dengan UNICEF Indonesia sejak tahun 2003 dalam berbagai program pendidikan di kota Cirebon, Jawa Barat dan Ambon, Maluku. Pada tahun 2010, BFI Finance kembali mendukung UNICEF Indonesia melalui Program Advokasi PAUD-HI di Provinsi Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan untuk periode 2010 hingga 2013. Khusus untuk Provinsi Sulawesi Barat, dukungan BFI Finance dikonsentrasikan pada pengembangan dan replikasi pusat-pusat pelaksanaan PAUD-HI, yaitu SIOLA (Stimulasi Intervensi Optimalisasi Layanan Anak) di Kabupaten Mamuju dan PUS (Pendidikan Untuk Semua) PAUD di Kabupaten Polewali Mandar. Selain itu dukungan BFI Finance juga mampu membantu pengembangan pusat-pusat pelaksanaan PAUD-HI di Kabupaten Bone dan Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan, yang dinamakan Taman Paditungka. Secara garis besar, dukungan BFI Finance dalam program ini telah menghasilkan pencapaian sebagai berikut:
  • Mengembangkan kualitas dari 28 pusat pelaksanaan PAUD-HI, yaitu SIOLA di Kabupaten Mamuju, PUS PAUD di Polewali Mandar (Provinsi Sulawesi Barat), dan Taman Paditungka di Kabupaten Bone (Sulawesi Selatan) yang secara keseluruhan melayani 2.000 anak berusia 2 hingga 6 tahun, sehingga menjadi model yang direplikasi ke daerah-daerah lain oleh Pemda setempat.
  • Mendirikan 24 pusat pelaksanaan PAUD-HI di Provinsi Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan yang terdiri dari: 8 SIOLA di Kabupaten Mamuju, 4 PUS PAUD di Kabupaten Polewali Mandar, 8 Taman Paditungka di Kabupaten Bone dan 4 Taman Paditungka di Kabupaten Takalar, ditambah pemberian pelatihan intensif kepada 200 kader atau tenaga pengajar.
Dalam rangka merayakan keberhasilan pelaksanaan Program Advokasi PAUD-HI dan sekaligus penutupan program di tahun ini, perwakilan dari Kantor Pusat BFI Finance dan Kantor Cabang Mamuju, yaitu Bapak Didi Ardiansyah (Pimpinan Cabang BFI Finance Mamuju) dan Sdri. Francisca Susilawati (CSR Unit Head) bersama rekan-rekan dari UNICEF Indonesia dan BAPPEDA Kabupaten Mamuju mengadakan kunjungan silaturahmi ke lokasi 3 (tiga) SIOLA di Kabupaten Mamuju, yaitu SIOLA Langsat, SIOLA Matahari, dan SIOLA Karampuang di Pulau Karampuang. Kunjungan ke SIOLA Langsat dan Matahari dilakukan pada hari Rabu, 28 Agustus 2013. Selain meninjau aktivitas SIOLA berupa PAUD bagi anak-anak dan Posyandu bagi ibu dan balita, tim peninjau juga bertemu para kader (tenaga pengajar) serta ibu-ibu setempat yang menjalankan wirausaha dalam bentuk usaha makanan keripik tradisional. BFI Finance juga mengadakan acara sharing “Mendongeng Kreatif bersama Kak Heru” bagi para kader, bertempat di SIOLA Matahari. Kak Heru yang bernama asli Bapak Puguh Herumawan adalah pendongeng dari Rumah Dongeng yang berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan. Beliau diundang khusus oleh BFI Finance untuk memeriahkan acara kunjungan silaturahmi ini. Pada malam harinya, tim peninjau dan Kak Heru mengadakan pertemuan informal dengan Bupati Mamuju, Drs. H. Suhardi Duka, MM. di rumah jabatan beliau.
Keesokan harinya, Kamis, 29 Agustus 2013, tim peninjau melanjutkan kunjungan silaturahmi ke SIOLA Karampuang di Pulau Karampuang sambil mengadakan acara “Dongeng Kreatif bersama Kak Heru.” Pulau Karampuang ditempuh dalam waktu sekitar 20 menit perjalanan dari kota Mamuju dengan perahu motor. Setiba di SIOLA Karampuang, anak-anak didik beserta orang tua dan para kader menyambut gembira kehadiran tim peninjau dan Kak Heru. Acara yang dimulai pada pukul 09.00 WITA hingga selesai ini juga dimeriahkan oleh hiburan permainan dan nyanyian oleh anak-anak didik SIOLA Karampuang.


 *) sumber : www.bfi.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar